P3A Situ Paler Desa Padahayu Raih Perdikat Terbaik Program P3-TGAI, Ketua P3A Terimakasih Banyak Pak Ahmad Fauzi

Bantenupdate.com, Pandeglang, Banten | Sekretaris Desa Padahayu, bersama Ketua P3A Situ Paler Desa Padahayu Kecamatan Cikedal, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan bantuan yang diberikan melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang dilaksanakan di Desa Padahayu, Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang-Banten. Senin, 29 September 2025.
Program P3-TGAI yang digagas oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat petani di Desa Padahayu. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan ini. Program ini benar-benar membantu para petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian,” ujar Deni.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) C3 Banten serta Ahmad Fauzi, anggota DPR RI dari Fraksi PKB, yang telah memfasilitasi aspirasi petani sehingga program ini bisa terealisasi. Menurut Deni, keberadaan P3-TGAI menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah pusat terhadap kebutuhan dasar petani.
Menanggapi isu adanya dugaan pungutan sebesar 30 persen atau sekitar Rp50 juta kepada pihak Balai maupun anggota DPR RI, Deni dengan tegas membantah. “Tidak ada MOU atau perjanjian apa pun terkait hal tersebut. Justru dengan adanya program ini, para petani sangat terbantu dan merasakan langsung manfaatnya,” tegasnya.
Lebih lanjut, Deni menjelaskan bahwa tujuan utama P3-TGAI adalah memperbaiki, merehabilitasi, serta meningkatkan jaringan irigasi dengan melibatkan peran serta masyarakat petani. Program ini mendorong partisipasi aktif petani dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, hingga pengelolaan jaringan irigasi yang berkelanjutan. “Hal ini juga sejalan dengan upaya mendukung kedaulatan pangan nasional,” pungkasnya.
Sebagai tambahan, Ketua P3A Situ Palet, menuturkan bahwa para petani Desa Padahayu kini lebih bersemangat dalam menggarap sawah mereka karena adanya kepastian suplai air irigasi. “Ini menjadi modal penting untuk menjaga ketahanan pangan di tingkat desa,” ucapnya.
Di sisi lain, masyarakat Desa Padahayu memberikan apresiasi atas transparansi pelaksanaan program ini. Mereka berharap ke depan P3-TGAI dapat terus digulirkan secara berkesinambungan agar petani makin mandiri dan hasil pertanian semakin meningkat.
Melalui program ini, pemerintah desa, kelompok tani, serta instansi terkait diharapkan dapat terus bersinergi dalam mengawal pembangunan infrastruktur pertanian. Kolaborasi yang baik diyakini mampu memperkuat ketahanan pangan lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. (Wan/Red)