Pembangunan SMPN dan SDN di Pandeglang Diduga Asal Jadi

Pembangunan SMPN dan SDN di Pandeglang Diduga Asal Jadi
Kondisi Pembangunan RKB SMPN 1 Angsana

Pandeglang - Banten | Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) sarana pendidikan Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) yang didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023 di Kabupaten Pandeglang - Banten diduga asal jadi. Pasalnya, pembangunan RKB SMPN dan SDN dibeberapa lokasi disinyalir menyimpang dari spesifikasi umum pembangunan.

Pembangunan tersebut diantaranya yakni SMPN 1 Angsan yang dilaksanakan oleh CV. Cahaya Cikal Bungsu dan SMPN 2 Picung yang dilaksanakan oleh CV. Pandeglang Raya Putri serta SMPN 1 Pulosari yang dilaksanakan oleh CB. Pandeglang Raya Putri.

"Semua itu diduga tidak menggunakan rangka pembesian tiang penyangga dengan ukuran 12 full, selain itu hampir semua pembangunan sarana pendidikan yang terpantau di kabupaten Pandeglang tidak menggunakan dasar pasir urug sebagai lapis pondasi," ungkap Eki salahseorang sosial kontrol di Kabupaten Pandeglang.

"Bahkan diduga kedalaman pondasi pun terdapat beberapa yang tidak maksimal kedalamannya," imbuh Eki.

Eki juga mengatakan bahwa dengan cara mengurangi spek pembesian pun itu sudah mengurangi kwalitas pembangunan, apalagi dengan kedalaman pondasi yang tidak seauai atau kurang maksimal.

"Terutama pengkerjaan pembangunan tersebut tidak menggunakan alas pondasi berupa material pasir urug, sementara biasanya harus menggunakan urugan pasir min 5 Cm, dan komposiai adukanpun tidak disesuaikan dengan takaran (Dolak) yang mestinya tersedia," tutup Eki. (Rhad/01)